Ads Top

Liga Inggris: Resmi Menangani MU, Ini 3 Alasan Kuat Erik ten Hag Layak Mendampingi The Red Devils Menuju Era Baru


Manchester United (MU) resmi memperkenalkan Erik ten Hag sebagai pelatih baru yang akan menangani The Red Devils pada musim depan, Kamis (21/4/2022). Pelatih yang sebelumnya menangani Ajax ini memang sudah mencapai kata sepakat dengan manajemen MU sejak beberapa pekan lalu.

Kesuksesan Erik ten Hag bersama Ajax Amsterdam di Eredivisie memberinya peluang untuk bisa menangani MU, menggantikan Ralf Rangnick yang memang berstatus pelatih sementara.

Setelah kesepakatan untuk bekerja sama terjalin di antara kedua belah pihak belum lama ini, MU pun akhirnya mengumumkan kepastian bahwa pelatih asal Belanda itu akan menjadi penanggung jawab tim di tepi lapangan setiap pertandingan.

Erik ten Hag bukanlah pelatih asal Belanda pertama yang pernah menangani MU, di mana sebelumnya ada Louis van Gaal yang mencoba peruntungan di Old Trafford. Namun, ada sejumlah hal yang membuat sosoknya layak menangani The Red Devils pada musim depan.

Seperti dilansir dari Mirror, ini 3 alasan mengapa Erik ten Hag layak menjadi pilihan manajemen klub untuk menangani MU pada musim depan:

Taktik Sama


Ketika masih menangani Ajax, Erik ten Hag berhasil membawa tim asuhannya bermain dengan prinsip dan karakter taktik yang serupa dengan gaya permainan MU. Kedua tim boleh dibilang mengembangkan sistem formasi 4-2-3-1.

MU yang dibangun Ole Gunnar Solskjaer pada awal musim ini juga memang dipersiapkan dengan memainkan formasi 4-2-3-1 yang merupakan skema yang juga paling sering digunakan oleh Ralf Rangnick. Meski terkadang formasi 3-5-2 dan 4-2-2-2 pun dimainkan.

Formasi MU itu cocok dengan Erik ten Hag yang juga menerapkan skema serupa dalam 29 pertandingan dari 36 laga yang dimainkan Ajax di Liga Belanda, termasuk di Liga Champions.

Ketika di Ajax, formasi tersebut kadang diubah menjadi 4-3-3 atau 3-4-3. Artinya, Erik ten Hag hanya tinggal memaksimalkan potensi pemain untuk bisa makin optimal bermain dalam formasi 4-2-3-1.

Filosofi Bermain


Filosofi permainan menjadi hal yang selalu menjadi pertanyaan setelah Sir Alex Ferguson meninggalkan MU pada 2013 lalu. Filosofi permainan setiap pelatih adalah yang dipertanyakan oleh para pengamat dan penggemar The Red Devils.

Bicara permainan MU belum lama ini, Ole Gunnar Solskjaer memilih menerapkan permainan counter attack selama tiga tahun menjadi manajer tim. Sementara Ralf Rangnick menonjolkan high pressing.

Namun, ternyata ide tersebut kerap tidak jelas ketika Manchester United bertanding. Erik ten Hag diyakini bakal menjawab pertanyaan mengenai tidak jelasnya gaya bermain MU belakangan ini.

Erik ten Hag terkenal dengan permainan yang lebih condong kepada penguasaan bola yang tinggi. Gaya bermain ini membawa Ajax meraih kesuksesan bersamanya.

Bisa Membawa Koneksi MU-Belanda Kembali ke Old Trafford


Bergabungnya Erik ten Hag bersama MU menguatkan potensi sejumlah kompatriotnya yang pernah berhubungan dengan MU bakal kembali ke Old Trafford.

Erik ten Hag disarankan untuk menjadikan Rene Meulensteen menjadi bagian dari tim kepelatihannya. Meulensteen pernah menjadi pelatih tim muda MU antara 2001 hingga 2006, sebelum menghabiskan enam tahun sebagai pelatih tim utama membantu Sir Alex Ferguson.

Mantan striker MU, Robin van Persie, juga disebut-sebut kemungkinan bergabung dengan Erik ten Hag sebagai staf pelatih. Selain itu, mantan kiper MU, Edwin van der Sar yang kini menjabat CEO Ajax sebelumnya juga telah dikaitkan untuk membantunya di Old Trafford.

Sumber: Mirror

No comments:

Powered by Blogger.